Sebagai beauty blogger sangat penting untuk selalu update dengan berita-berita dan tren terbaru seputar kecantikan. Apalagi sebelum memiliki anak, aku juga berprofesi sebagai Make Up Artist. Mencari dan mencoba suatu produk sebelum menggunakannya pada klien wajib hukumnya. Alhasil, produk-produk kecantikan dari ujung kepala hingga ujung kaki menumpuk dirumah. Dari produk hasil lapar mata, koleksi, hadiah dar sponsor hingga produk yang benar-benar dipakai duduk manis di studio makeup-ku.

Sejak menjalankan program hamil aku memutuskan untuk berhenti dari profesiku sebagai Make Up Artist dan setelah melahirkan aku sempat menghentikan kegiatan blogging selama beberapa waktu untuk berkonsentrasi penuh mengurus anak semata wayang. Ternyata aku ngga bisa berlama-lama vakum dari dunia beauty.

Dunia makeup dan kecantikan merupakan cara untuk selalu merasa dekat dengan almarhumah Mamaku. Semasa hidupnya Mama adalah seorang praktisi di dunia kecantikan. Sejak kecil aku terbiasa dengan pemandangan warna warni makeup yang bertumpuk diatas meja rias, bermain-main makeup bersama Mama dan sebagai anak perempuan tertua, aku sering dijadikan tempat curhat Mama tentang pekerjaannya yang kadang Putri kecil ngga mengerti hal apa yang sedang diceritakan. Yah, begitulah bagaimana dunia beauty membuatku selalu merasa dekat dengan Mama yang hanya ada pada masa kecilku.

Setelah 1,5 tahun vakum akhirnya aku kembali ke dunia per-blogging-an. Kembali ke dunia blogging berarti harus kembali update dengan segala tren terbarunya yang ternyata banyak sekali perkembangan yang terjadi selama 1,5 tahun terakhir. Banyak sekali produk-produk baru, lipstik-lipstik dan highlighters baru yang menggoda hati untuk dikoleksi (walaupun warna-warnanya hampir mirip semua...)

Dan ternyata keinginan hati tidak berbanding lurus dengan isi dompet. Setelah memiliki anak sudah tentu kebutuhan anaklah yang menjadi prioritas utama dibandingkan hobi. Kemudian aku berpikir, bagaimana caranya bisa beli koleksi baru tanpa diprotes oleh Pak Suami?

Setelah beberapa saat mencari pencerahan di depan meja rias sambil memilah-milah koleksi makeup yang lama, ternyata banyak yang sudah expired dan harus berakhir di tempat sampah. Terasa sangat mubazir padahal baru 1-2 kali pakai, bahkan ada yang belum pernah terpakai sekalipun. Tapi kalau dibiarkan diatas meja rias produk-produk yang sudah expired dan sudah berjamur itu bisa membahayakan kesehatan.

Akhirnya aku memutuskan untuk menjual produk-produk kecantikan yang sudah tidak dipakai tapi masih dalam kondisi bagus, termasuk didalamnya produk-produk makeup baru dan preloved yang masih lama tenggat expired-nya. Daripada keburu mubazir... Selain itu uang hasil penjualannya bisa aku belikan produk-produk makeup baru yang jadi incaran aku. Aku memilih menjualnya melalui marketplace dengan tingkat pertumbuhan yang tinggi dan dinamis yaitu OLX.

Saat ini OLX sedang ada program #bekasjadiapapun dimana kita bisa tulis barang-barang apa saja yang kita inginkan, lalu pasang iklan barang-barang bekas yang ingin kita jual, kemudian tulis cerita inspiratif kita tentang barang yang kita inginkan atau yang sudah kita wujudkan. Cerita-cerita terbaik akan memenangkan berbagai hadiah menarik.

Seru ya! Kita bisa dapat uang tambahan untuk beli barang yang kita inginkan, rumah ngga lagi penuh sesak dengan barang-barang yang tak terpakai dan dapat kesempatan untuk memenangkan hadiah lagi. Karena kita bisa menuliskan maksimal 3 cerita di kategori yang berbeda aku jadi berpikir untuk menulis cerita untuk kategori kebutuhan bayi dan anak hihi... Apa sih keinginan kamu yang selama ini yang belum terwujud? Yuk, sama-sama wujudkan sekarang juga dengan memanfaatkan barang-barang tak terpakai di bekasjadiapapun.id, OLX.

*****